Pekanbaru – Program Pemerintah Kota Pekanbaru ditahun 2024 hampir berjalan di tempat di pertengahan tahun. Apa pasal, sebab anggaran 1 tahun Pemerintah kota Pekanbaru sudah ludes dan minus hanya sampai bulan Mei.
Setelah ditunjuk langsung oleh Menteri Dalam Negeri , Tito Karnavian pada 23 Mei 2024 sebagai Penjabat Walikota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa satu persatu mulai membenahi Sistem dan Anggaran Pemerintah Kota Pekanbaru.
Melalui Wawancara Khusus, Penjabat Walikota Pekanbaru Risnandar Mahiwa didampingi Sekdako Pekanbaru, Indrapomi membenarkan adanya minus anggaran Pemerintah Kota Pekanbaru. Dengan minus nya anggaran 1 tahun hanya sampai bulan Mei, berimbas kepada kegiatan dan gaji serta tunjangan ASN Pemerintah Kota Pekanbaru.
” Kegiatan seharusnya satu tahun, Namun dihabiskan di awal tahun sehingga anggaran Pemerintah kota Pekanbaru hanya sampai di bulan Mei,” tegas Risnandar.
Dikatakan nya lagi, Pemko Pekanbaru bersyukur karena Pemerintah Provinsi Riau melalu Pj Gubernur Riau, SF Hariyanto sangat peduli dengan jalan nya roda Pemerintahan Kota Pekanbaru.
” Alhamdulillah Pj Gubernur Riau bersedia membantu keuangan Pemko Pekanbaru, sehingga gaji ASN dan Kegiatan lainnya dapat berjalan di Pemerintah Kota Pekanbaru,” jelas nya.
Risnandar menambahkan, dirinya dan Sekdako Pekanbaru ketika mengetahui anggaran kas Pemko Pekanbaru minus langsung menghadap Pj Gubernur Riau untuk meminta bantuan agar keuangan Pemerintah Kota Pekanbaru dapat kembali normal.
“Saya dan Pak Sekko secara langsung menghadap pak SF Hariyanto, Alhamdulillah beliau respon untuk memulihkan keuangan Pemerintahan Kota Pekanbaru,” ujar Risnandar Mahiwa.
Pj Wako Pekanbaru berharap kepada seluruh OPD agar memaksimalkan kegiatan yang ada di Pemko Pekanbaru. Khusus Bapenda agar memaksimalkan pendapatan untuk meningkatkan PAD Pemerintah Kota Pekanbaru.
” Saya berharap agar seluruh OPD memaksimalkan kegiatan, Khusus Bapenda segera memaksimalkan Pendapatan untuk meningkatkan PAD Pekanbaru,” tutupnya.
( tnn / redaksi )
