Rohil – Perwakilan masyarakat memberikan pesan dan kesan kepada calon gubernur (cagub) nomor urut 1 untuk memperhatikan pendidikan swasta, terutama yayasan. Selain pendidikan, ia juga memohon perhatian terhadap stadion yang terbengkalai.
“Di kampung ini ada stadion yang terbengkalai, tidak pernah tersentuh. Tolong diperhatikan,” ujarnya dalam kampanye dialogis yang berlangsung di Bagan Batu, Rokan Hilir (Rohil), Selasa (15/10/24).
Abdul Wahid dalam sambutannya mengungkapkan akan menyetarakan pendidikan umum dan agama, baik madrasah maupun pesantren. “Agar tercapai sumber daya manusia (SDM) yang baik,” katanya.
Ia menambahkan, seperti komitmen yang sudah disepakati bersama Ustad Abdul Somad (UAS), akan memperhatikan guru madrasah.
Mendengar hal tersebut, masyarakat bersorak setuju.
Selain itu, mengenai lahan yang dikuasai perusahaan dan tidak bersatu dengan masyarakat adat setempat, ia akan menuntaskannya supaya adat terlindungi, sebab adat menjaga tradisi budaya.
“Adat lembaga harus dijaga dan dilestarikan supaya beradat dan berbudaya,” tuturnya.
Wahid juga akan menyelesaikan jalan lingkar Bagan Batu, karena jalan, jembatan, dan pelabuhan merupakan urat nadi kehidupan.
Onga Asri, dalam kesempatan itu, mengaku berteman baik dengan Wahid. Ia memohon doa agar Wahid menjadi gubernur.
“Wahid ini tidak perlu diragukan. Ia mempunyai komitmen yang tinggi, dan ini yang saya banggakan,” ungkapnya.
Menanggapi visi misi Wahid, salah satu masyarakat simpang kanan mendoakan Wahid menang. Usahanya untuk hadir dalam kampanye tersebut tidak diragukan, meski menempuh perjalanan yang cukup jauh. Seperti masyarakat lain, ia berharap Wahid dapat mendirikan pendidikan SMA dan perhatian terhadap pendidikan swasta.***